Enggak Nyangka, Minum Jus Buah Ternyata Lebih Berbahaya dari Minuman Bersoda! Begini Alasannya

Jus buah kemasan ternyata lebih berbahaya dari minuman bersoda, ini kata ahli

Tubuh manusia memang membutuhkan cairan setiap harinya.
Salah satunya dari air putih maupun minuman lainnya.
Tapi ada beberapa minuman yang tak boleh kita minum keseringan.
Salah satunya minuman bersoda.
Meskipun menyegarkan, minuman bersoda sudah diketahui banyak orang memiliki efek samping yang berbahaya untuk kesehatan.

Seperti diabetes, serangan jantung dan lainnya.
Tapi tahukah, ternyata minuman bersoda kalah jahat oleh mimuman enak ini, lho!
Dikenal sehat, jus buah dalam kemasan ternyata memiliki bahaya yang tak kalah buruk untuk kesehatan kita.
Bahaya Jus Buah Kemasan
Orangtua pasti sering menganjurkan anak-anaknya minum minuman buah-buahan ini.
Padahal, minuman buah dalam bentuk kemasan ini ternyata juga menyebabkan masalah kesehatan yang tak kalah banyaknya.
Dilansir dari Medical Daily, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bukti bahwa sama seperti minuman dengan kandungan gula lainnya, jus buah kemasan juga tidak baik untuk kesehatan.
Bukti ini diperoleh setelah menganalisis catatan kesehatan dari sekitar 13.400 orang dewasa di Amerika Serikat.
 Ternyata kandungan gula pada jus buah kemasan setara minuman bersoda.
arto_canon/iStockphoto
Ternyata kandungan gula pada jus buah kemasan setara minuman bersoda.

Penelitian ini menghasilkan temuan yang cukup mengejutkan mengenai konsumsi jus buah.
Mengonsumsi 350 mililiter jus buah kemasan setiap hari dapat meningkatkan risiko kematian hingga 24%.
Walau begitu, faktor lain juga berperan dalam hal ini seperti kesehatan keseluruhan seseorang atau jenis makanan lain apa yang mereka konsumsi.
Namun terkait jus buah kemasan ini sendiri, kandungan gula yang ada di dalamnya dapat menjadi faktor penting.
Temuan penting yang diketahui adalah bahwa tubuh biologis kita merespons gula pada minuman jus kemasan, sama seperti pada gula di dalam minuman berkarbonisasi seperti soda.
Gula dari minuman yang mengalami proses ini juga kurang serat sehat, yang membantu memperlambat proses pencernaan dan membuat kita merasa kenyang.
"Terdapat bukti yang cukup baik bahwa ketika kita mengonsumsi kalori cair seperti pada minuman bergula,
kita tidak makan lebih sedikit sebagai hasilnya," jelas Jean Welsh, profesor bidang nutrisi dari Emory University.

Welsh sebelumnya juga terlibat pada penelitian mengenai gula pada minuman yang sudah diproses.
Dia menyebut bahwa mengonsumsi jus buah pada dasarnya hanya meminum gula dan air.
"Tidak ada protein dan lemak untuk menetralkan metabolisme," terang Welsh.

Karena sejumlah hal ini serta fakta bahwa terlalu banyak gula bisa mematikan dan meningkatkan risiko penyakit jantung, sangat direkomendasikan untuk mengonsumsi buah (segar) saja.
Bukan hanya karena membuat perut lebih kenyang, namun buah juga secara alami lebih sehat dengan kandungan vitamin dan mineral yang ada di dalamnya. S
Selain itu, ketika haus lebih baik memilih untuk mengonsumsi air putih saja.(*)

Orangtua pasti sering menganjurkan anak-anaknya minum minuman buah-buahan ini.
Padahal, minuman buah dalam bentuk kemasan ini ternyata juga menyebabkan masalah kesehatan yang tak kalah banyaknya.
Dilansir dari Medical Daily, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bukti bahwa sama seperti minuman dengan kandungan gula lainnya, jus buah kemasan juga tidak baik untuk kesehatan.
Bukti ini diperoleh setelah menganalisis catatan kesehatan dari sekitar 13.400 orang dewasa di Amerika Serikat.

Bahaya Jus Buah Kemasan
Orangtua pasti sering menganjurkan anak-anaknya minum minuman buah-buahan ini.
Padahal, minuman buah dalam bentuk kemasan ini ternyata juga menyebabkan masalah kesehatan yang tak kalah banyaknya.
Dilansir dari Medical Daily, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bukti bahwa sama seperti minuman dengan kandungan gula lainnya, jus buah kemasan juga tidak baik untuk kesehatan.
Bukti ini diperoleh setelah menganalisis catatan kesehatan dari sekitar 13.400 orang dewasa di Amerika Serikat.
 Ternyata kandungan gula pada jus buah kemasan setara minuman bersoda.
arto_canon/iStockphoto
Ternyata kandungan gula pada jus buah kemasan setara minuman bersoda.
Penelitian ini menghasilkan temuan yang cukup mengejutkan mengenai konsumsi jus buah.
Mengonsumsi 350 mililiter jus buah kemasan setiap hari dapat meningkatkan risiko kematian hingga 24%.
Walau begitu, faktor lain juga berperan dalam hal ini seperti kesehatan keseluruhan seseorang atau jenis makanan lain apa yang mereka konsumsi.
Namun terkait jus buah kemasan ini sendiri, kandungan gula yang ada di dalamnya dapat menjadi faktor penting.

Temuan penting yang diketahui adalah bahwa tubuh biologis kita merespons gula pada minuman jus kemasan, sama seperti pada gula di dalam minuman berkarbonisasi seperti soda.
Gula dari minuman yang mengalami proses ini juga kurang serat sehat, yang membantu memperlambat proses pencernaan dan membuat kita merasa kenyang.
"Terdapat bukti yang cukup baik bahwa ketika kita mengonsumsi kalori cair seperti pada minuman bergula,
kita tidak makan lebih sedikit sebagai hasilnya," jelas Jean Welsh, profesor bidang nutrisi dari Emory University.

Welsh sebelumnya juga terlibat pada penelitian mengenai gula pada minuman yang sudah diproses.
Dia menyebut bahwa mengonsumsi jus buah pada dasarnya hanya meminum gula dan air.
"Tidak ada protein dan lemak untuk menetralkan metabolisme," terang Welsh.

Karena sejumlah hal ini serta fakta bahwa terlalu banyak gula bisa mematikan dan meningkatkan risiko penyakit jantung, sangat direkomendasikan untuk mengonsumsi buah (segar) saja.
Bukan hanya karena membuat perut lebih kenyang, namun buah juga secara alami lebih sehat dengan kandungan vitamin dan mineral yang ada di dalamnya. S
Selain itu, ketika haus lebih baik memilih untuk mengonsumsi air putih saja.(*)


Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel