Hasil Swab Keluar, 27 Karyawan Pabrik Rokok Asal Kediri Positif Corona

Hasil Swab Keluar, 27 Karyawan Pabrik Rokok Asal Kediri Positif Corona

Jumlah karyawan pabrik rokok Simustika Tulungagung asal Kediri yang dinyatakan positif COVID-19 terus bertambah. Untuk wilayah Kota Kediri terdapat 13 pasien positif yang merupakan karyawan pabrik rokok tersebut. Sedangkan untuk wilayah Kabupaten Kediri, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 setempat mengumumkan terdapat 14 pasien baru.

1. Berstatus OTG, mereka jalani karantina di rumah masing-masing


Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar menjelaskan sebelumnya ada sembilan pasien baru karyawan pabrik rokok Simustika. Jumlah tersebut bertambah 4 orang setelah hasil tes swab dari RSUD Gambiran keluar, sehingga total pasien dari karyawan pabrik rokok sebanyak 13 orang. "Mayoritas pasien ini menjalani karantina di rumah masing masing karena masuk dalam kategori Orang Tanpa gejala (OTG)," ujarnya, Sabtu (16/05).

2. Ada 25 orang positif corona di Kota Kediri, 7 dinyatakan sembuh

Dengan tambahan ini, total jumlah kasus COVID-19 di Kota Kediri sebanyak 25 orang, dengan 7 di antaranya telah dinyatakan sembuh dan boleh pulang. Mas Abu, sapaan akrabnya, juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku selama musim pandemik corona ini.
"Oleh karena itu saya ingin mengingatkan masyarakat Kota Kediri di mana-mana gunakan masker jadi kita tetap disiplin pada protokol kesehatan," imbuhnya.

3. Ada seorang pasien meninggal sebelum hasil tes swab keluar

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kediri, dr Ahmad Chotib mengumumkan adanya tambahan 14 pasien positif virus corona dari pabrik rokok tersebut.
Dari jumlah ini satu pasien diketahui sudah meninggal dunia sebelum hasil tes swab nya keluar. Sisanya satu pasien menjalani karantina di rumah karantina yang ada di desanya, dan 12 lainnya karantina mandiri di rumah. "Semuanya dalam pengawasan tenaga medis," tegasnya.

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel